3. (lagi) hati mereka dalam keadaan lalai. Dan mereka yang zalim itu merahasiakan pembicaraan mereka: “Orang ini tidak lain hanyalah seorang manusia (jua) seperti kamu, maka apakah kamu menerima sihir itu 952), padahal kamu menyaksikannya?”
952). Yang mereka maksud dengan sihir ialah ayat – ayat Al Qur’an.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar