"ASSALAMU'ALAIKUM WAROHMATULLAHI WABAROKATUH"

Sabtu, 30 Juni 2018

At Taubah (Pengampunan) - Ayat 35


35. pada hati dipanaskan emas perak itu dalam neraka Jahannam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka: “Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu.

Jumat, 29 Juni 2018

At Taubah (Pengampunan) - Ayat 34


34. Hai orang – orang yang beriman, sesungguhnya sebagian besar dari orang – orang alim Yahudi dan rahib – rahib Nasrani benar – benar memakan harta orang dengan jalan yang batil dan mereka menghalang – halangi (manusia) dari jalan Allah. Dan orang – orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih,

Kamis, 28 Juni 2018

At Taubah (Pengampunan) - Ayat 33


33. Dia-lah yang telah mengutuk Rasul-Nya (dengan membawa) petunjuk (Al Qur’an) dan agama yang benar untuk dimenangkan-Nya atas segala agama, walaupun orang – orang musyrik tidak menyukai.

Rabu, 27 Juni 2018

At Taubah (Pengampunan) - Ayat 32


32. Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan – ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang – orang kafir tidak menyukai.

Selasa, 26 Juni 2018

At Taubah (Pengampunan) - Ayat 31


31. Mereka menjadikan orang – orang alimnya, dan rahib – rahib mereka sebagai Tuhan selain Allah 639), dan (juga mereka mempertuhankan) Al Masih putera Maryam; padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.

639). Maksudnya: mereka mematuhi ajaran – ajaran orang – orang alim dan rahib – rahib mereka dengan membabi buta, biarpun orang – orang alim dan rahib – rahib itu menyuruh berbuat maksiat atau mengharamkan yang halal.

Senin, 25 Juni 2018

At Taubah (Pengampunan) - Ayat 30


30. Orang – orang Yahudi berkata: “Uzair itu putera Allah” dan orang Nasrani berkata: “Al Masih itu putera Allah”. Demikian itulah ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru perkataan orang – orang kafir yang terdahulu. Dilaknati Allah-lah mereka; bagaimana mereka sampai berpaling?