190. Tatkala Allah
memberi kepada keduanya seorang anak yang saleh, maka keduanya 588) menjadikan
sekutu bagi Allah terhadap anak yang telah dianugerahkan-Nya kepada keduanya
itu. Maka Maha Tinggi Allah dari apa yang mereka persekutukan.
588). Maksudnya:
orang – orang musyrik itu menjadikan sekutu bagi Tuhan dalam menciptakan anak
itu dengan arti bahwa anak itu mereka pandang sebagai hamba pula bagi berhala
yang mereka sembah. Karena itulah mereka menamakan anak – anak mereka dengan
Abdul Uzza, Abdu Manah, Abdu Syam dan sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar